Chat with us, powered by LiveChat
Deskripsi-Gambar

PULUHAN RUMAH DIBAKAR DAN SATU ORANG MENINGGAL AKIBAT WARGA BUTON BENTROK

BANNER-GIF-DASH86

Infocalonsarjana - Puluhan Rumah Dibakar Dan Satu Orang Meninggal Akibat Warga Buton Bentrok. Masyarakat dua desa di Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara terjebak benturan yang mengakibatkan beberapa puluh rumah terbakar serta beberapa ratus masyarakat pindah, Rabu (27/11) seputar jam 21.30 WITA.

Kepala Bagian Humas Polda Sultra Ajun Komisaris Besar Harry Goldenhardt menerangkan benturan ini bermula dari penganiayaan dua masyarakat yaitu, Hidayat Hamza (21) dari Desa Mataneo Kecamatan Sangia Wambulu serta LD Z (16) masyarakat Kelurahan Tolandona Kecamatan Sangia Wambulu Kabupaten Buton Tengah.

Keduanya hadir dalam suatu acara musik di Dusun Potoa Desa Wadiabero Kecamatan Gu.


Waktu acara berjalan, keduanya dianiaya oleh masyarakat yang lain. Mengakibatkan, Hidayat Hamza wafat selesai terkena tikam senjata tajam.

"Sedang korban yang lain ialah pelajar berinsial LD Z selamat dalam momen penganiayaan itu," kata Harry, Kamis (28/11).

Karena penganiayaan itu, kira-kira jam 22.30 WITA, pemuda asal Kelurahan Tolandona hadir menyerang ke Desa Wadiabero Kecamatan Gu.

Baca Juga : 85 Warga Negara Cina Bermodal Visa Wisata Menipu Di Indonesia

Tidak hanya cari tersangka aktor penikaman, pemuda asal Kelurahan Tolandona ini membakar rumah disangka aktor.

"54 personil dari Polri dari Polres Baubau, Polsek Sangia Wambulu, Polsek Gu, Polsek Lakudo dibantu TNI di pimpin langsung Kabagops, amankan kondisi," tuturnya.

Untuk menahan amuk massa, salah satunya masyarakat Wadiabero, Kecamatan Gu tersangka aktor penikaman bernama Imran (19) diamankan polisi.

Atas tindakannya, tersangka aktor disangkakan klausal 351 ayat (3) KUHP penganiayaan yang menyebabkan wafatnya satu orang dengan intimidasi pidana tujuh tahun penjara.

Berdasar catatan kepolisian, keseluruhan ada 25 rumah terbakar serta seputar 18 rumah rata dengan tanah. Diluar itu, satu unit rumah toko (ruko) turut dibakar, 12 unit motor terbakar berikut satu unit bengkel.

Diluar itu, sekitar 278 masyarakat dari 61 kepala keluarga (KK) pindah karena momen ini.

Selain itu, Bupati Buton Tengah Samahuddin waktu didapati di Kendari menjelaskan kericuhan itu sebab salah paham. Dia mengharap insiden ini tidak terulang kembali.

"Warga disana keluarga saya semua. Saya minta supaya musibah ini tidak terulang kembali," paparnya.

Dia akan langsung kumpulkan tokoh pemuda, tokoh warga serta tokoh agama di Buteng untuk mengulas permasalahan ini.

"Kita akan kumpul bersama dengan Kapolda disana," katanya.

Berkaitan rumah yang terbakar, terhitung beberapa barang yang lain, Pemkab Buteng akan turun menolong serta bertanggungjawab membuat kembali.

"Pasti pemerintah akan turun tangan sebab ini bencana," katanya.

#Infocalonsarjana
BANNER-PROMO-SUPER-BARU

0 Response to "PULUHAN RUMAH DIBAKAR DAN SATU ORANG MENINGGAL AKIBAT WARGA BUTON BENTROK"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel