DANA NASABAH RAKYAT KECIL ASURANSI JIWASRAYA DIKEMBALIKAN JOKOWI
Infocalonsarjana - Dana Nasabah Rakyat Kecil Asuransi Jiwasraya Dikembalikan Jokowi. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan akan konsentrasi mengakhiri permasalahan PT Asuransi Jiwasraya (Persero) pada pengembalian dana nasabah dari golongan rakyat kecil. Tetapi, dia akui tidak punya sasaran waktu kapan kira-kira permasalahan usai.
"Tidak ada (sasaran kapan permasalahan Jiwasraya usai), sasaran saya yang perlu usai, khususnya nasabah rakyat kecil," sebut Jokowi di Istana Merdeka, Jumat (17/1).
Kepala negara kembali mengutamakan jika dia sudah memberikan instruksi Menteri BUMN Erick Thohir serta Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati untuk mengakhiri permasalahan itu. Serta, Jokowi minta Otoritas Layanan Keuangan (OJK) untuk mereformasi semua instansi layanan keuangan nonbank di Indonesia, dari mulai perusahaan asuransi serta dana pensiun.
Reformasi akan dikerjakan dari mulai bagian ketentuan, pengawasan, sampai pendanaan. Hal tersebut diperintahkannya sebab dia mencatat telah lama tidak ada pembongkaran di industri ini selesai kebijaksanaan reformasi perbankan di masa 2000-2005 yang lalu.
"Tetapi saya berikan, ini sakitnya telah lama, hingga tidak dapat satu hari, dua hari usai. Berikan waktu pada OJK, Menteri Keuangan, serta Menteri BUMN, kami butuh waktu, tetapi insyaAllah usai," tekannya.
Permasalahan keuangan Jiwasraya ada saat perusahaan tidak berhasil bayar klaim polis nasabah sejumlah Rp802 miliar pada Oktober 2018. Ini karena disebabkan 'seretnya' likuiditas perusahaan.
Penangguhan bayar itu selanjutnya jadi bumerang. Karena, perusahaan sekarang punya keharusan pembayaran klaim serta bunga pada nasabah sampai Rp12,4 triliun.
Baca Juga : Sudah Bisa Dilewati Jalan Ambles Di Daan Mogot
Di lain sisi, permasalahan ada sebab perusahaan asuransi negara itu tempatkan investasi pada beberapa saham 'gorengan'. Salah peletakan ini membuat perusahaan diindikasi kerugian sampai Rp10,4 triliun.
Dari permasalahan ini, Erick akui telah kantongi beberapa jurus untuk mengatur permasalahan Jiwasraya. Pertama, membuat holding perusahaan asuransi dengan sasaran pencapaian dana sebesar Rp1,5 triliun sampai Rp2 triliun.
Dengan periode panjang, sambungnya, pembentukan holding akan membuahkan penambahan likuiditas sampai Rp8 triliun pada empat tahun ke depan. Tidak itu saja, asset perusahaan pasti ikut juga makin bertambah hingga dapat jadi penghasilan buat perusahaan.
"Lantas ada asset saham yang ini hari telah dideteksi, valuasinya sampai Rp2 triliun sampai Rp3 triliun. Dengan ide saving rencana dapat berjalan," tuturnya.
Ke-2, cari investor untuk masuk dengan anak usaha perusahaan, PT Jiwasraya Putra. Sasarannya, jurus ini dapat membuahkan penambahan likuiditas buat perusahaan asuransi negara seputar Rp1 triliun sampai Rp3 triliun.
Ke-3, restrukturisasi produk polis perusahaan. Produk polis yang berbunga begitu tinggi akan dirasionalkan, hingga memberi bunga yang normal.
"Jika itu bunga beneran, ya kontan flow-nya dapat terjamin. Dengan itu semua, dana terkumpul serta akan dikembalikan (ke nasabah) dengan setahap," paparnya.
0 Response to "DANA NASABAH RAKYAT KECIL ASURANSI JIWASRAYA DIKEMBALIKAN JOKOWI"
Post a Comment